06/06/2014 - Para penyedia lapangan kerja di AS tampak menunjukkan kemajuan yang solid dalam mempekerjakan sumber daya manusia pada bulan Mei. Terbukti, angka tenaga kerja telah kembali ke level yang dicapai sebelum resesi. Selain itu, bangkitnya sektor tenaga kerja menjadi sinyal bahwa perekonomian AS telah bangkit dari kebekuan yang terjadi akibat musim dingin ekstrim akhir tahun lalu.
NFP April 2014
Menurut himpunan Reuters, pemerintah AS akan terus mencermati laporan tenaga kerja pada hari Jumat ini, dengan ekspektasi bahwa angka Non Farm Payroll akan meningkat sejumlah 218,000 posisi. Meski demikian, angka ekspektasi tersebut masih lebih lambat jika dibandingkan dengan capaian NFP AS pada bulan April, dimana ada 288,000 pekerjaan.
Namun, pencapaian pada bulan April tersebut merupakan pantulan tertinggi yang memang lumrah terjadi seiring dengan berakhirnya kelesuan akibat musim dingin ekstrim. Diperkirakan, dalam empat bulan ke depan, angka NFP akan stabil di atas angka 200,000 seiring dengan pemulihan ekonomi.
Menurut Chris Rupkey dari Bank of Tokyo-Mitsubshi UFJ di New York, "Fenomena ini mensinyalir adanya ekspansi ekonomi. Hal ini bukan lagi sebuah pemulihan ekonomi, melainkan sebuah ekspansi nyata."
Tingkat Pengangguran AS
Tingkat pengangguran juga menunjukkan penurunan dari 6.7% ke angka 6.3%. Namun, rincian laporan tersebut juga mengungkapkan fakta bahwa hal itu disebabkan oleh turunnya tingkat partisipasi. Pendapatan rata-rata per jam tidak mengalami perubahan. Artinya, secara virtual tak ada pertumbuhan upah yang terjadi dalam periode tersebut.
nfp_dan_indeks_dolar
Dalam beberapa hari, para trader sempat melakukan aksi jual karena terbebani oleh bias kebijakan The Fed. Dolar AS pun reli pada hari-hari terakhir bulan lalu, tepatnya saat notulensi FOMC menyoroti sektor tenaga kerja.
Jika NFP Lebih Lemah, Dolar Mungkin 'Ngambek' Lagi
Sehubungan dengan ekspektasi yang memperkirakan terjadinya perlambatan, Dolar AS kemungkinan akan terjungkal sesaat jika laporan NFP ternyata sesuai dengan ekspektasi. Namun, apabila angka NFP ternyata lebih bagus daripada ekspektasi, maka Dolar akan reli menguat pada sesi Amerika malam nanti. Dan jika laporan NFP ternyata lebih rendah daripada ekspektasi, ada kemungkinan Dolar akan melemah dan "ngambek" sebelum pulih, seperti yang terjadi setelah pengumuman NFP pada bulan April lalu.
Dengan demikian, data-data yang telah rilis sebelumnya, seperti tingkat partisipasi dan data pertumbuhan upah, dipertimbangkan dahulu sebelum memprediksi apakah Dolar AS akan mendapat perolehan atau tidak.